1. Judul
dan Tujuan
[KEMBALI]
Digital Counter Circuit dengan
menggunakan 7 Segment
Tujuan
: - Menghitung
secara digital
-
Cara menggunakan 7 segmen
2. Komponen
[KEMBALI]
a. IC
4026
IC 4026 adalah 16-pin CMOS 7-segmen counter dari seri 4000.
Jika input clock diberikan pulsa maka akan menghasilkan output dalam bentuk
yang dapat ditampilkan pada layar 7-segmen. IC ini untuk menyederhanakan
penggunaan dekoder desimal ke biner atau 7-segmen decoder pada rangkaian
counter/pencacah, tetapi hanya terbatas digunakan untuk menampilkan (desimal)
digit 0-9. Output dari 7 segmen adalah active ‘high” sehingga dibutuhkan 7
segmen yang komon katoda (negatif).
gambar diatas merupakan contoh dari Ic 4026 dengan jenis CD4026BE.
b. 7 Segment
Layar tujuh segmen (bahasa Inggris: Seven-segment display (SSD)) adalah
salah satu perangkat layar untuk menampilkan sistem angka desimal yang
merupakan alternatif dari layar dot-matrix. Layar tujuh segmen ini sering kali digunakan pada jam digital, meteran
elektronik, dan perangkat elektronik lainnya yang menampilkan informasi numerik.[1] Ide mengenai
layar tujuh segmen ini sudah cukup tua. Pada tahun 1910 misalnya, sudah ada
layar tujuh segmen yang diterangi oleh lampu pijar yang digunakan pada panel
sinyal kamar ketel suatu pembangkit listrik.
c. Pulse generator
Function Generator atau Generator Fungsi adalah alat uji
elektronik yang dapat membangkitkan berbagai bentuk gelombang. Bentuk Gelombang
yang dapat dihasilkan oleh Function Generator diantaranya seperti bentuk
gelombang Sinus (Sine Wave), gelombang Kotak (Square Wave), gelombang gigi
gergaji (Saw tooth wave), gelombang segitiga (Triangular wave) dan gelombang
pulsa (Pulse). Pada rangkaian ini digunakan pulse generator. Jika
dalam kondisi nyata dapat digunakan rangkaian pulse generator berguna sebagai
clock nya atau pencacahnya.
d. Ground
Grounding
adalah sistem pentanahan yang terpasang pada instalasi listrik yang bekerja
untuk meniadakan beda potensial dengan mengalirkan arus sisa dari kebocoran tegangan
atau arus dari sambaran petir ke bumi. Cara pemasangan grounding dapat
menggunakan sebuah elektroda khusus untuk pembumian yang ditanam di bawah
tanah. Contoh pemasangan grounding atau pentanahan.
Tujuan utama dari adanya grounding sistem pentanahan ini adalah untuk menciptakan sebuah jalur yang low-impedance (tahanan rendah) terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage. Penerangan, arus listrik, circuit switching dan electrostatic discharge adalah penyebab umum dari adanya sentakan listrik atau transient voltage. Grounding sistem pentanahan yang efektif akan meminimalkan efek tersebut.
Tujuan utama dari adanya grounding sistem pentanahan ini adalah untuk menciptakan sebuah jalur yang low-impedance (tahanan rendah) terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage. Penerangan, arus listrik, circuit switching dan electrostatic discharge adalah penyebab umum dari adanya sentakan listrik atau transient voltage. Grounding sistem pentanahan yang efektif akan meminimalkan efek tersebut.
3. Prinsip
Kerja
[KEMBALI]
Saat rangkaian dijalankan, 7
segment (kanan) akan berjalan dari angka 1-9. Pada saat di angka 9 maka 7
segment (kiri) akan muncul angka 1. Dan seterusnya.
4. Materi
[KEMBALI]
Penghitung adalah
perangkat yang menyimpan (dan kadang-kadang menampilkan) berapa kali peristiwa atau proses
tertentu terjadi, sering kali terkait dengan jam . Jenis yang paling umum adalah rangkaian logika
digital berurutan dengan
jalur input yang disebut jam dan
beberapa jalur output. Nilai-nilai pada garis output
mewakili angka dalam sistem angka biner atau BCD . Setiap pulsa yang diterapkan pada input jam menambah atau mengurangi nomor
di penghitung.
Pada
digital counter ciruit ini menggunakan IC 4026 dan 7 segment.
5.
Rangkaian
6. Video
[KEMBALI]
7. Link Download
[KEMBALI]
Link Datasheet IC 4026 : klik disini
Link Datasheet 7 segment : klik disini
Link rangkaian : klik disini
Link materi : klik disini
Link HMTL : klik disini
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus